 |
Nina bersama aktivis lingkungan dunia Melakukan Aksi Didepan Centre Shaw di Ottawa, Kanada Kamis (25/4/2024). Mendesak Produsen Global untuk mengurangi Produksi bungkus Plastik dan ikut bertanggungjawab atas polusi sampah plastik global. |
Bersama 10 Aktivis Internasional dari india, Amerika Serikat, Norwegia, Indonesia dan Kanada, Aeshnina azzahra Aqilani melakukan protes pada produsen-produsen penghasil kebutuhan sehari-hari yang terbukti dalam makalah riset berjudul Global Producer responsibility for plastic Pollution, yang menyebutkan ada 10 Merk yang bertanggungjawab mencemari bumi dengan sampah plastiknya. Dalam aksinya Nina membawa Spanduk Bertuliskan “ Stop Flooding ASEAN countries with Your Sachet, No More Plastic In my Mouth, Stomach, Lung and Blood dan Stop Feeding Us Plastik”. Aksi dilakukan didepan sculpture, instalasi seni tiga dimensi berupa kran air diangkasa yang mengeluarkan botol plastik merupakan Karya Von Wong, Seniman berkebangsaan Kanada. “Seni instalasi ini menggambarkan bahwa krisis polusi plastik bisa dihentikan hanya dengan mematikan krannya, maka produksi plastik sekali pakai harus dihentikan, harus ada aturan yang kuat dan konsumen harus mengurangi penggunaan plastik sekali pakai” ungkap Aeshnina, lebih lanjut CoCaptain River Warrior Indonesia meminta produsen bertanggungjawab atas terjadinya krisis polusi plastik yang merusak ekosistem, meracuni rantai makanan dan gangguan kesehatan.